dimanche, septembre 24, 2006

Intip-intip Kang Arham

Ciri khas dari kang Arham adalah matanya yang sipit. Entah dari mana dapat keturunannya. Kalau pipi gembil dan perut gembul siy jangan ditanya dapat dari mana. Yang lucu, tetangga sebelah, yang kebetulan dari etnis tionghoa, malah anaknya yang baru berusia 2 bulan matanya melotot. Jadi waktu kemarin ngobras pagi, yang ada malah terheran-heran sendiri. Tertukar mungkin matanya, hehehe..

Nah, kalau dibandingkan dengan kakaknya, tampaknya agak berbeda. mang apin cenderung mirip bunda waktu kecil, sedangkan kang arham mirip ayah. coba dibandingkan deh :D


Bobok aaaaaaaah...


Nyengir yuks :D

Ijum...Ijum...

heu..heu..heu...akhirnya tibalah saatnya memasuki masa temper tantrum mang apin. Ada satu kata ajaib yang selalu dia ucapkan kalau ngambeknya keluar, yaitu Ijum. Hingga sekarang semua orang di rumah masih mencari tahu yang dimaksud mang apin. Kata ini muncul kalau mang apin dilarang/dipaksa melakukan sesuatu, misalnya gak boleh main air, harus makan. Kalau kata ini sudah keluar, hmm...alamat sabar harus dilipatgandakan plus cari akal lain untuk mengalihkan perhatian mang apin. Jika tidak, jangan harap dia mau menurut.

Ada yang bisa bantu, arti kata Ijum?